“Makan
malamlah bersama Ibumu hingga ia senang. Hal itu lebih aku senangi
daripada haji sunnah yang kamu kerjakan.” (Al-Hasan bin Amr)
Ibu,
adalah representasi bidadari surga yang paling terang. Hatinya adalah oase
cinta kehidupan yang menyejukkan, airnya bening dan tak pernah menemui
kekeringan. Kasih sayang dan pelukannya adalah hembus angin kedamaian.
Dan
bahkan para bidadari surga pun belum tentu mampu melakukannya. Dengan
kesungguhan inilah, bahkan para bidadari pun akan mencemburuinya.
Ibu,
benar-benar bidadari Surga yang Allah turunkan dengan segera. Maka,
sampaikanlah kepadanya betapa kita mencintainya, dan berterima kasihlah atas
seluruh hidup yang telah dan akan diberikannya kepada kita. Semoga Allah
mengampuni dosanya, memberkahi usianya, dan mengumpulkan kita kembali dalam
surgaNya.
Kembali
merinduimu..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar